Rektor Imbau Civitas Akademika Untad Sukseskan Vaksinasi Covid-19

REKTOR

Rektor Universitas Tadulako (Untad), Prof. Dr. Ir. Mahfudz, MP, menghimbau kepada masyarakat, khususnya kepada civitas akademika Untad, untuk tidak takut divaksin.

“Saya menghimbau kepada masyarakat, khususnya warga Untad, untuk tidak takut divaksin, karena  dengan divaksin, kita justru terlindungi dari dalam. Kita tidak bisa hanya mengharapkan imunitas belaka, sebab kondisi imun setiap orang berbeda-beda. Dengan adanya vaksin, maka tubuh kita akan membentuk antibody, yang akan meningkatkan imunitas dalam melawan Covid 19,” jelas Prof. mahfudz saat menerima suntikan vaksin Covid-19 beserta sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Sigi, Rabu, (5/2/2021) bertempat di Kantor Bupati Kabupaten Sigi sementara di Desa Kota Pulu, Kecamatan Dolo.

Rektor berharap, upaya vaksinasi yang dilakukannya, dapat mendukung program vaksinasi yang digagas pemerintah, agar pandemi Covid-19 ini dapat segera teratasi.

“Tidak ada paksaan dari pihak lain untuk melakukan vaksin. semuanya murni keinginan saya pribadi, agar dapat mendukung program pemerintah, dalam mengatasi pandemi ini,” ujarnya.

Setelah divaksin, dirinya berpesan agar seluruh masyarakat, khususnya civitas akademika Untad, agar tetap menerapkan protokol kesehatan 3 M, yakni mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menggunakan masker, serta menjaga jarak jika berada di luar rumah, juga tentunya tidak lupa untuk berdoa agar selalu diberikan kesehatan.

Dalam keterangannya, Prof. Mahfudz menjelaskan, sebelum divaksin, petugas kesehatan melakukan beberapa prosedur untuk memastikan kondisi penerima vaksin dalam kondisi sehat, di antaranya dengan mengecek tekanan darah sebelum kegiatan vaksinasi dimulai. Beberapa saat setelah proses vaksinasi selesai, dirinya mengakui, tidak ada efek samping yang ia rasakan. Observasi selama 30 menit yang dilakukan pasca vaksinasi pun, tidak ditemukan keluhan apapun.

“Alhamdulillah tidak ada masalah atau keluhan setelah disuntik. Saya tidak merasa pusing dan sebagainya,” ujar Prof. Mahfudz.

Adapun jadwal vaksinasi di lingkup Untad kara Prof. Mahfudz, hingga saat ini belum memperoleh informasi dari Satgas Covid-19 Sulawesi Tengah (Sulteng).

“Nanti kita tunggu jadwal dari Satgas Covid. Saya berharap setelah proses vaksinasi para tenaga kesehatan selesai, Untad mendapat giliran,” kata Prof. Mahfudz.

Rencananya, Rektor Untad akan melakukan vaksinasi tahap kedua pada tanggal 17 Februari mendatang. */JEF

Pos terkait