Ratusan Juta Raib

PETUGAS Kepolisian Polres Poso dan Polsek Tentena tengah melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi ATM milik BNI yang dibobol pencuri di Tentena, Kelurahan Sangele, Kecamatan Pamona Puselemba, Poso, Selasa (3/7/2018). FOTO: DOK PR

POSO, MERCUSUAR – Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Negara Indonesia (BNI) yang berada di depan RSU Sinar Kasih Tentena, Kelurahan Sangele, Kecamatan Pamona Puselemba dibobol pencuri pada Selasa (3/7/2018). Akibatnya uang sekira Rp100 juta lebih raib dibawa pelaku.

Kapolres Poso AKBP Bogiek Sugiyarto yang dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian pembobolan mesin ATM tersebut.

Menurut Kapolres, peristiwa pembobolan ATM BNI terjadi sekira pukul 19.45 Wita.

Peristiwa itu diketahui berawal dari salah seorang warga yang akan mengambil uang di mesin ATM. Namun ia melihat kondisi lampu di ruangan ATM padam dan kondisi box mesin ATM sudah dalam kondisi berantakan.

“Kami mendapat laporan dari warga adanya pembobolan ATM. Kejadiannya sekitar jam 19.45 Wita. Ada saksi warga saat itu akan mengambil uang tiba-tiba melihat lampu yang terpasang di lokasi ATM sudah padam dan box pada ATM juga sudah berantakan,” ujar Kapolres, Rabu (4/7/2018). 

Saat mendapat laporan warga melalui Polsek Tentena, beberapa jam kemudian Reskrim Polres Poso langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Hasil olah TKP sementara, dari empat box penyimpanan uang yang berada di mesin ATM, pelaku hanya mengambil uang yang berada di dalam satu box saja. “Dari empat box yang berada di dalam mesin ATM, pelaku hanya membawa uang yang berada pada satu box saja. Kerugiannya senilai seratus juta lebih,” jelas Kapolres.

Untuk mengetahui ciri-ciri pelaku dan motif pelaku, saat ini pihak Polres Poso masih melakukan pendalam melalui kamera CCTV dan memeriksa sejumlah saksi. “Masalah siapa pelakunya dan apa motifnya tim kami masih melakukan pendalaman serta memeriksa sejumlah saksi,” tutur Kapolres.

Memaksimalkan proses penyelidikan pembobolan mesin ATM milik BNI, tambahnya,  untuk sementara proses transaksi di lokasi ATM BNI Tentena diberhentikan sementara. “Polisi memasang garis ‘police line’ untuk melokalisir lokasi kejadian,” tutup Kapolres. ULY

Pos terkait