SIGI, MERCUSUAR – Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Sulteng melalui Bidang SDM Dan Infrastruktur Riset Daerah, menggelar pelatihan tata cara perbanyakan kelapa genjah varietas raja, untuk meningkatkan sumberdaya manusia kelompk tani, di Desa Binangga Kecamatan Marawola Kabupaten Sigi., Senin (19/2/2024).
Pelatihan tersebut diisi oleh narasumber dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) perwakilan Sulteng, I Ketut Suwitra, dan juga dihadiri Kepala BRIDA Provinsi Sulteng, Faridah Lamarauna, Kepala Bidang SDM dan Infrastruktur Riset Daerah, Syamsuddin beserta jajaran, perwakilan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Sigi, beserta kelompok tani selaku peserta.
Mengawali sambutannya, Kepala BRIDA Sulteng, Faridah Lamarauna, menyampaikan bahwa Provinsi Sulteng merupakan salah satu daerah sentra tanaman kelapa di Indonesia. Penyebarannya meliputi kabupaten Banggai, Banggai Kepulauan, Buol, Donggala, Morowali, parigi Moutong, Poso, Sigi, Tojo Unauna, Tolitoli dan Palu.
Berdasarkan statistik, luas area kelapa pada tahun 2016 di Sulawesi Tengah adalah 215.450 hektare, dengan produksi mencapai 184.486,51 ton. Hal pertama yang dilakukan untuk meremajakan tanaman kelapa adalah persiapan bibit bermutu melalui kegiatan pembibitan secara intensif.
“Dengan demikian, perlu dilakukan pelatihan tata cara perbanyakan bibit kelapa unggul genjah raja bersertifikat dan memiliki produktivitas tinggi, untuk memenuhi kebutuhan kelapa di Sulteng,” ungkap Faridah.
Ia juga mengungkapkan, bahwa hasil yang ingin dicapai dari pelatihan tersebut, adalah diadopsinya tata cara perbanyakan kelapa genjah varietas raja oleh kelompok tani, yang nantinya disalurkan juga kepada pengguna teknologi di Desa Binangga. */IEA
