SIGI, MERCUSUAR – Bupati Sigi, Moh Irwan Lapatta melakukan penanaman perdana bawang merah di dusun Bulupountu, Kecamatan Sigi Biromaru, Jumat (3/4/2020). Selain itu, juga dilakukan penanaman bibit mangga dan pepaya.
Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sulteng itu, turut hadir diantaranya Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sulteng, Moh Hidayat Lamakarate; Kepala Disnakertrans Provinsi Sulteng, Arnold Firdaus; Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Sigi, Mulyadi; serta Kabag Humas Pemkab Sigi, Ariyanto.
Menurut Bupati, kegiatan itu bertujuan untuk memulihkan kembali ekonomi masyarakat pascabencana gempa bumi, likuefaksi dan tsunami 28 September 2018, serta ditengah maraknya wabah COVID-19 yang mengharuskan warga beraktifitas di rumah.
“Untuk mempercepat proses penanaman bawang merah, saya memerintahkan kepada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sigi untuk segera membantu masyarakat dalam mengolah lahan dengan menggunakan alat Jonder Tracktor. Sehingga warga tidak perlu lagi mengolah lahan secara manual/tradisional yang membutuhkan waktu cukup lama,” ujar Bupati.
SERAHKAN BIBIT BAWANG MERAH TIGA TON
Pada kesempatan itu, Bupati juga menyerahkan bibit bawang merah pada petani di Dusun Bulupountu sebanyak tiga ton. Bantuan tersebut diserahkan pada 300 petani, dimana setiap petani menerima 10 kilogram bibit bawang merah. “Bibit bawang merah tersebut dapat ditanam di pekarangan rumah warga. Mudah-mudahan dengan bantuan bibit bawang merah ini, warga dapat menanamnya dan hasilnya dapat meningkatkan ekonomi mereka,” kata Bupati.
TINJAU PENANGKARAN BIBIT
Bupati juga meninjau program penangkaran dan budidaya bibit bawang merah yang dilakukan oleh Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Sigi dan lokasi pembangunan Kantor Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Sigi.
Menurutnya, komoditi bawang merah terbukti memiliki nilai tambah yang sangat tinggi bagi petani, karena komoditi tersebut dapat meningkatkan pendapatan keluarga petani.
Untuk itu, Pemkab Sigi terus melakukan upaya-upaya dengan memberikan bantuan bibit dan pupuk yang setiap tahun jumlahnya bertambah. “Petani cukup menanam dan merawat bibit bawang, dalam kegiatannya mereka didampingi oleh penyuluh pertanian, agar petani memperoleh hasil panen yang baik dan melimpah,” tutupnya. AJI
