PALU, MERCUSUAR – Positif Covid-19 di Provinsi Sulteng mengalami penambahan sebanyak 233 kasus, hingga totalnya menjadi 8.494 kasus, Kamis (4/2/2021).
Ke 207 kasus itu berasal dari 12 daerah, yakni Kota Palu sebanyak 22 kasus; Kabupaten Poso 57 kasus; Banggai 44 kasus; Parigi Moutong (Parmout) dan Kabupaten Donggala sebanyak 18 kasus. Kemudian, Kabupaten Morowali dan Morowali Utara (Morut) masing-masing bertambah 10 kasus baru; Sigi enam kasus; Buol empat kasus; Tolitoli dua kasus; serta Kabupaten Banggai Laut (Balut) dan Banggai Kepulauan (Bangkep) masing-masing satu kasus.
Penambahan kasus baru itu juga diikuti dengan yang sembuh yakni sebanyak 205 pasien, hingga totalnya saat ini 5.668 pasien. Pasien dinyatakan sembuh itu berasal dari delapan daerah, meliputi Kota Palu 37 pasien; Kabupaten Morut 70 pasien; Poso 51 pasien; Sigi 26 pasien; Donggala sembilan pasien; Morowali delapan pasien; Buol tiga pasien dan Kabupaten Parmout satu pasien.
LIMA MENINGGAL
Demikian dengan positif Covid-19 yang meninggal dunia, juga turut bertambah lima hingga jumlahnya menjadi 206 orang. Kelima pasien tersebut berasal dari Kabupaten Sigi tiga orang, serta Kabupaten Morut dan Banggai masing-masing satu orang.
Rincian ke 206 orang yang meninggal, yakni Kota Palu sebanyak 66 orang; Kabupaten Banggai 34 orang; Poso 119 orang; Morowali 16 orang; Kabupaten Tolitoli sebanyak 15 orang; Sigi 12 orang; Donggala 10 orang; serta Kabupaten Parmout sembilan orang. Kemudian, Kabupaten Morut sebanyak delapan orang; Tojo Unauna (Touna) tujuh orang; Kabupaten Bangkep enam orang; Kabupaten Buol tiga orang; serta Kabupaten Balut sebanyak satu orang.
2.620 PERAWATAN
Jumlah 8.494 kasus dan 5.668 sembuh serta 206 meninggal dunia, maka pasien Covid-19 yang menjalani perawatan sebanyak 2.620 pasien. Ke 2.620 pasien tersebut tersebar di seluruh daerah di Sulteng.
Demikian data yang dirilis di laman resmi Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulteng per Kamis 4 Februari 2021 pukul 15.00 Wita.
Rincian ke 2.620 pasien Covid-19 yang menjalani perawatan, yakni Kota Palu sebanyak 609 pasien, dirawat di RSUD Madani sebanyak 44 pasien, Rumah Sakit Umum (RSU) Anutapura 13 pasien, RSUD Undata sebanyak 25 pasien, RS Darurat Provinsi Sulteng 23 pasien, RS Woodward 27 pasien, RS Bhayangkara Palu 11 pasien, RS Samaritan dua pasien, RS Budi Agung lima pasien, serta karantina mandiri 458 pasien.
Kabupaten Banggai 188 pasien, sembilan pasien menjalani perawatan di RSUD Luwuk dan 179 pasien karantina mandiri. Kabupaten Donggala 188 pasien, menjalani perawatan di RSUD Pratama Tambu 29 pasien, RSU Anutapura dua pasien, RSUD Madani dan RSUD Undata masing-masing satu pasien, RSUD Kabelota enam pasien, serta 158 pasien karatina mandiri. Kabupaten Tolitoli 104 pasien, menjalani perawatan di RSUD Mokopido 24 pasien dan 80 pasien lainnya karantina mandiri.
Kabupaten Touna 190 pasien, menjalani perawatan di RSUD Ampana dan RSUD Madani masing-masing satu pasien, sedangkan 188 pasien karantina mandiri. Kabupaten Bangkep 10pasien, dirawat di RSUD Luwuk satu pasien dan karantina mandiri sembilanpasien. Kabupaten Buol 22 pasien, menjalani perawatan di RSUD Mokoyurli empat pasien dan 18 pasien lainnya karantina mandiri.
Kemudian, Kabupaten Balut satu pasien, ia menjalani karantina mandiri. Kabupaten Morut 249 pasien, menjalani perawatan di RSUD Undata, RSUD Kolonodale dan RSUD Morowali masing-masing satu pasien, sedangkan karantina mandiri 246 pasien. Kabupaten Morowali 437 pasien, menjalani perawatan di RSUD Morowali dua pasien dan karantina mandiri 435 pasien.
Sementara Kabupaten Sigi 27 pasien, menjalani perawatan di RSUD Undata enam pasien, RSUD Madani lima pasien, RSU Anutapura empat pasien, RSUD Torabelo enam pasien, RS Darurat Provinsi Sulteng satu pasien; serta lima pasien karantina mandiri.
Kabupaten Parmout 248 pasien, menjalani perawatan di RSUD Anuntaloko empat pasien, RSU Anutapura satu pasien, RSUD Madani dua pasien, serta pasien lainnya karantina mandiri. Kabupaten Poso 347 pasien, dirawat di RSUD Poso sembilan pasien, RSUD Madani satu pasien dan 337 pasien lainnya karantina mandiri. AGK
