SIGI, MERCUSUAR – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulteng, Habib Ali Bin Muhammad Aljufri, melantik pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sigi periode 2021-2026, di Gedung Pondok Pesantren (Ponpes) Alkhairaat Madinatul Ilmi Dolo, Senin (28/2/2022). Pengurus Majelis Ulama Islam (MUI) Kabupaten Sigi yang dilantik, di bawah pimpinan Dr. H. Ali Hasan Aljufri.
Ketua panitia pelantikan, Dr. HM Agus Rahmat Lamajarate mengatakan, pelantikan dirangkaikan dengan rapat kerja (raker).
Tema raker lanjut Agus, yakni Wujudkan Moderasi Beragama Perkokoh Ukhuwah.
“Beberapa keputusan raker, antara lain menyukseskan program Sigi Religi, pelatihan pegawai syara, dan pemberdayaan ekonomi umat,” terang Agus.
Sebagai panitia dan pengurus MUI Kabupaten Sigi, Agus menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi dan seluruh peserta raker, yang hadir dan menyukseskan kegiatan tersebut.
“Terima kasih bapak bupati yang terus memberikan perhatian kepada program MUI. Sebaliknya MUI juga mendukung program pemkab, yakni Sigi religi. Selama ini terjalin harmonisasi program antara ulama dan umara di Sigi. Semoga Sigi senantiasa mendapat rahmat dan ridha Allah. Kami juga berterima kasih kepada seluruh peserta dari semua kecamatan yg telah hadir dalam pelantikan dan Rakerda MUI,” ujar Agus.
Bupati Sigi, Moh. Irwan Lapatta dalam sambutannya mengatakan, keberadaan MUI sebagai organisasi yang mewadahi para ulama, ke depannya diharapkan dapat terus bersinergi dengan pemerintah.
Kata dia, bersinergi bukan saja membangun wilayah, namun juga membangun karakter mental spiritual masyarakat berkualitas, sebagaimana harapan pemerintah dalam membangun karakter, terkait nawacita Repuplik Indonesia, yaitu revolusi mental, yang seiring dengan salah satu program inovasi pemerintah Kabupaten Sigi, yaitu program Sigi Religi.
MUI diharapkan dapat bekerja secara professional, serta menjadi mitra kerja yang baik dalam membangun nilai spiritual, maupun pembinaan keagamaan masyarakat di Kabupaten Sigi.
“Peranan dan fungsi MUI sangatlah besar dalam pembangunan, serta memperkokoh sendi-sendi etika, moral spiritual, kehidupan berbangsa dan bernegara, sekaligus sebagai pencerah, pencerdas dan pembimbing umat, dengan ajaran dan nilai-nilai Islam,” jelas bupati.
Kata bupati, dengan pelantikan ini, MUI Kabupaten Sigi menjadi rujukan bagi masyarakat, sekaligus mitra pemerintah dalam memecahkan berbagai permasalahan, yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.
Lanjut bupati, MUI diharapkan semakin memperkuat syiar agama bagi masyarakat, mengingat tantangan-tantangan dalam kehidupan semakin berat dan beragam, sehingga harus dibentengi dengan amalan dan agama.
Unsur Ketua MUI Kabupaten Sigi, Hamdan Rampadio dalam sambutannya mengatakan, MUI siap bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Sigi, dalam hal pembinaan keagamaan, serta mendukung visi misi bupati terkait Sigi religi.
Pihaknya akan terus melaksanakan silaturahmi di 13 kecamatan yang memiliki Kantor MUI, sebab hal itu sudah menjadi agenda MUI kedepan.
“MUI agar tetap selalu waspada, memantau dan mengawasi setiap ajaran baru yang masuk di Kabupaten Sigi,” ujarnya.
Hadir dalam kesempatan itu, Anggota DPRD Sigi, Anas, Kabag Ops Polres Sigi, AKP Bagus, Kemenag Sigi, pemerintah kecamatan dan MUI kecamatan. AJI/TMU/*
