POSO, MERCUSUAR – Angka kemiskinan di Kabupaten Poso cukup meningkat. Terdapat beberapa wilayah di Poso, yang hingga kini masuk dalam kategori daerah tertinggal.
Hal itu diungkapkan Bupati Poso, Verna Inkiriwang, saat menyampaikan sambutan dalam rapat kerja bersama pimpinan OPD, yang digelar di Rujab Torulemba, Kecamatan Poso Kota Utara, Selasa (7/12/2021).
Menurut Verna, saat ini di Kabupaten Poso, terdapat beberapa permasalahan pokok pembangunan daerah. Berdasarkan peringkat dan status indeks desa membangun tahun 2020 yang dirilis oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, masih terdapat 3 kecamatan dengan kategori tertinggal yaitu Kecamatan Lore Selatan, Lore Timur dan Lore Tengah, serta Kecamatan Lore Barat dengan status tertinggal.
“Sedangkan untuk status desa masih terdapat 23 desa tertinggal dan 5 desa sangat tertinggal,” paparnya.
Menurut Verna, selain itu angka kemiskinan juga masih relatif tinggi. Berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) angka kemiskinan Kabupaten Poso di tahun 2020 masih sebesar 15,65 persen atau berada pada posisi keempat dari 13 kabupaten/kota se Sulawesi Tengah.
Selain itu Verna menambahkan, masih rendahnya serapan anggaran tahun 2021, yang disebabkan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) besar, yang belum bisa merealisasikan program kegiatannya tepat waktu.
Karenanya, diinstruksikan agar segera direalisasikan dan segera diinput di Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (Tepra) sehingga laporannya tidak merah lagi.
“Demikian juga dengan laporan pertanggungjawaban keuangan segera dilengkapi agar tidak menjadi temuan dan mempengaruhi opini BPK. Kita semua tentu berharap tahun 2022 kita akan tetap mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” pinta Bupati Verna.
Verna mengaku, permasalahan itu tentu saja harus diselesaikan dengan membutuhkan komitmen bersama. Karena dalam menyelesaikan permasalahan tersebut tidak bisa hanya berjalan sendiri-sendiri.
Rapat kerja wilayah I Kepala Daerah bersama Kepala OPD, para Camat, Kepala Desa Lurah serta Ketua BPD dan LPM tahun 2021 mengambil tema “Sinkronisasi RPJMD Kabupaten Poso Tahun 2021-2026 Dengan Program Kerja dan Kegiatan di Masa Pandemi Covid-19 Oleh OPD, Kecamatan, Desa dan Kelurahan Menuju Poso Maju Bersama, Sejahtera Bersama”. ULY
