PALU, MERCUSUAR – Kabupaten Sigi ditetapkan sebagai tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXI tingkat Provinsi Sulteng pada tahun 2026. Sementara Kabupaten Buol ditetapkan sebagai cadangan tuan rumah.
Penetapan itu diputuskan pada Rapat Konsultasi Daerah Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Sulteng bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulteng, dan Pemerintah Kota (Pemkot) Palu, di ruang rapat Bantaya Pemkot Palu, Rabu (24/7/2024).
Rapat tersebut dihadiri Kepala Kanwil Kemenag Sulteng, H. Ulyas Taha didampingi Kabid Bimas Islam Kemenag Sulteng, H. Junaidin. Hadir pula Asisten I Setdaprov Sulteng, Fahrudin Yambas, Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kota Palu, Imran Lataha, dan Sekretaris Kabupaten Morowali, Yusman Mahbub, sejumlah perwakilan LPTQ, Kepala Kantor Kemenag, dan Kabag Kesra kabupaten dan kota se-Sulteng.
Dalam rapat tersebut, Fahrudin Yambas selaku Ketua 1 LPTQ Provinsi Sulteng menyampaikan arahan kepada seluruh Pengurus LPTQ kabupaten dan kota, untuk terus meningkatkan peran LPTQ masing- masing, agar ke depannya bisa lebih mandiri dan otonom.
“Pemerintah Kabupaten Sigi telah meminta atau menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah MTQ. Karena ini sudah menjadi permintaan, kita harus mengapresiasi dan mengakomodirnya. Insyaallah, jika tidak ada halangan, MTQ tingkat provinsi tahun 2026 akan dilaksanakan di Kabupaten Sigi,” ujar Fahrudin.
Pertemuan tersebut juga mengagendakan evaluasi pelaksanaan MTQ XXX tingkat Provinsi Sulteng yang saat ini tengah berlangsung di Kota Palu.
“Evaluasinya terkait dengan pelaksanaan lomba, tempat penyelenggaraan, dan lain-lain. Alhamdulillah, menghasilkan solusi yang diterima oleh semua peserta rapat,” imbuh Fahrudin.
TARGET LIMA BESAR NASIONAL
Ia juga mengungkapkan harapannya untuk keikutsertaan Provinsi Sulteng pada MTQ tingkat nasional tahun 2024, yang akan digelar di Provinsi Kalimantan Timur pada September 2024 mendatang. Berkaca pada STQH tahun 2023 lalu di Provinsi Jambi, Sulteng masuk di delapan besar.
“Maka harapan kita pada MTQ tingkat nasional di Samarinda nanti, Sulteng bisa masuk di lima besar,” katanya.
Bagi Fahrudin, rapat konsultasi daerah LPTQ menjadi momentum penting bagi Pemprov Sulteng dan seluruh pihak terkait, untuk memastikan kesiapan dan suksesnya penyelenggaraan MTQ XXXI di Kabupaten Sigi pada tahun 2026 mendatang. IEA
