LUWUK, MERCUSUAR – Bupati Banggai, Amirudin menyampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai akan memberikan peluang yang besar bagi pengusaha local, untuk melaksanakan pekerjaan pembangunan di Kabupaten Banggai.
Hal itu disampaikan bupati, saat memberikan sambutan pada pembukaan Musyawarah Cabang (Muscab) ke-8 Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (GAPENSI) Kabupaten Banggai, yang dilaksanakan di Hotel Santika Luwuk, Kelurahan Tombang Permai, Kecamatan Luwuk Selatan, Jumat (18/2/2022)
“Kami membuka peluang yang sebesar-besarnya kepada seluruh pengusaha-pengusaha lokal, karena di dalam aturan sudah saya sampaikan, kegiatan pembangunan di Kabupaten Banggai, apalagi yang kecil-kecil, dikhususkan untuk pengusaha lokal,” kata bupati.
Jika ada pekerjaan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Banggai dilaksanakan oleh pengusaha local kata bupati, maka perputaran uang yang baik akan terjadi di Banggai. Sebaliknya, jika bekerja sama dengan pengusaha dari luar daerah, maka bisa dipastikan uang akan mengalir ke luar Banggai.
Bupati juga mengingatkan kepada para pengusaha yang hadir, yang notabene merupakan pengusaha konstruksi, agar jangan memberikan fee ke dinas maupun kepala daerah.
“Dari awal menjabat, saya selalu menekankan, tidak ada kewajiban pengusaha untuk memberikan fee, baik ke dinas apalagi ke bupati, maupun wakil bupati, karena kami sama sekali tidak akan menerima hal-hal, yang sejatinya malah merusak proses pembangunan di Kabupaten Banggai,” tegas bupati.
Pihaknya berharap Muscab GAPENSI Banggai ini, dapat berjalan dengan baik dan lancer, dilandasi rasa kebersamaan, persaudaraan dan persatuan, dengan mengedepankan prinsip-prinsip musyawarah mufakat.
Kegiatan ini dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Banggai dan perwakilan DPRD Banggai, Ketua BPD GAPENSI Provinsi Sulteng beserta pengurus, serta Ketua BPC GAPENSI Kabupaten Banggai dan para anggota yang akan melaksanakan Muscab. PAR/*
