Di Dapil Sulteng, Sarifuddin Sudding Pastikan PAN Dapat Kursi di Senayan

PALU, MERCUSUAR – Partai Amanat Nasional (PAN) memastikan meraih satu kursi di DPR RI melalui Daerah Pemilihan (Dapil) Sulawesi Tengah.

Hal itu ditegaskan langsung oleh Caleg PAN, Sarifuddin Sudding yang melakukan input data internal berdasarkan hasil Rekapan C1 dan D1 yang diolah selama 19 hari.

“Semua data yang masuk di Sudding Center ini, semua formulir C1 dan D1 sudah 100 persen. Kami pastikan Data-data ini akurat, karena itu langsung diambil dari Form C1 dan D1,” kata Sarifuddin Sudding, Senin (4/3/2024).

Menurut anggota Komisi III DPR RI ini, di Dapil Sulteng, PAN total meraih 117.745 suara. Angka itu merupakan kursi ke 6 dari 7 kursi yang menjadi kuota Sulteng.

Sarifuddin Sudding mengatakan, perolehan suara tersebut tinggal dibacakan di Rekapitulasi Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah. Dia meyakini, data yang direkap secara internal akan sama dengan yang akan dibacakan oleh KPU, karena sumbernya berasal dari form C1 dan D1.

Sarifuddin Sudding yang didampingi tim relawannya, memaparkan perolehan suara Partai Politik untuk Dapil Sulteng.

Dari total pemilih 1.713.934 yang menggunakan hak pilihnya, partai Golkar meraih suara terbanyak yakni 331.003 suara. Kemudian, perolehan suara kedua diraih oleh Partai Nasdem dengan 256.881 suara. Selanjutnya berturut-turut partai Demokrat 254.847 suara, partai Gerindra 242.651 suara, PDI Perjuangan 136.632 suara, dan PAN 117.745 suara.

Selanjutnya PKB 101.659 suara, PKS 100.724 suara, Hanura 30.376 suara, Perindo 30.345 suara, PPP 27.687 suara, Gelora 20.629 suara, PSI 20.238 suara, PBB 12.218 suara, PKN 10.739 suara, Partai Buruh 9.686 suara, Garuda 6.032 suara, dan Partai Ummat 4.472 suara.

“Sehingga total suara di dapil Sulteng ini,  1.713.934 suara dari DPT 2.236.703 suara,” sebut Sarifuddin Sudding.

Berdasarkan perhitungan sainte lague murni, maka kursi pertama ditempati oleh Partai Golkar, kursi kedua Partai Nasdem,  kursi ketiga Partai Demokrat, kursi Keempat Partai Gerindra, Kursi Kelima PDI Perjuangan, kursi keenam PAN dan kursi ketujuh juga milik Partai Golkar.

Pos terkait