PALU – Menanggapi pemberitaan yang menyebut adanya permintaan reshuffle terhadap Fathur Razaq dari jabatan Bendahara Umum BPD HIPMI Sulawesi Tengah, Dewan Pembina HIPMI Sulteng, Ucu Susanto, menyatakan bahwa tudingan tersebut tidak mencerminkan fakta di lapangan.
Menurut Ucu, sapaan akrabnya, Fathur Razaq justru merupakan salah satu kader terbaik dan paling aktif yang dimiliki HIPMI Sulawesi Tengah saat ini. Keterlibatannya dalam mendukung berbagai sektor pembangunan di Sulteng, khususnya sektor kepemudaan dan ekonomi lokal, menjadikannya sebagai representasi nyata wajah HIPMI di tengah masyarakat.
“Setiap kegiatan yang beliau dukung, nama HIPMI selalu melekat. Baik di event kewirausahaan, olahraga, seni, hingga otomotif. Ini bukan hanya loyalitas, tapi bukti kader yang bekerja nyata, bukan sekadar hadir secara formalitas,” ujar Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Palu ini, Senin (17/6/2025).
Ia menegaskan bahwa Fathur tidak hanya aktif secara organisasi, tetapi juga konsisten turun langsung ke lapangan dalam mendukung agenda-agenda pembangunan. Salah satu kontribusinya adalah membantu dua mahasiswa di Kota Palu membuka usaha rintisan, serta menjadi penghubung antara pelaku UMKM, bahkan Fathur baru saja menjalankan program bedah rumah kepada salah satu warga di Sigi yang kurang mampu dari dana pribadi.
“Justru kita butuh kader seperti Fathur. Ia bekerja senyap tapi berdampak besar. Harusnya diberi apresiasi, bahkan dijadikan contoh bagi kader HIPMI lainnya. Sangat layak untuk dipersiapkan menjadi pemimpin HIPMI ke depan,” tambahnya.
Ucu juga mengingatkan bahwa dinamika organisasi semestinya tidak dibawa ke arah personal atau kepentingan sesaat yang kontraproduktif. Penilaian terhadap kontribusi kader, katanya, harus didasarkan pada rekam jejak dan kerja nyata, bukan pada asumsi atau persepsi sepihak.
“Kalau ukurannya keaktifan, maka Fathur adalah salah satu yang paling aktif di HIPMI Sulteng saat ini. Jangan sampai karena manuver politik internal, organisasi justru kehilangan figur-figur muda yang potensial dan penuh dedikasi,” tutup Ucu. **