PALU, MERCUSUAR – Pengembang yang bernaung dalam DPD REI Sulteng mengkhawatirkan kelangkaan blanko sertifikat di kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kanwil Sulteng.
Ketua DPD REI Sulteng, Muhammad Rizal mengakui kelangkaan blanko sertifikat terjadi sejak akhir tahun dan berpotensi menghambat realisasi pembangunan perumahan yang dilaksanakan pengembang.
“Kami berharap mekanisme pengadaan blangko tidak menjadi penghambat penyediaan blangko sertifikat. Ini sangat menghambat proses pembangunan perumahan oleh anggota REI Sulteng. Pihak DPD REI Sulteng sdh melakukan audiensi dengan kantar ATR BPN setempat,” ungkapnya.
Menurut Rizal, blanko sertifikat dokumen penting dalam proses pembuatan sertifikat sehingga jika kekosongan blanko ini tidak segera diatasi akan menganggu industri properti yang banyak berhubungan dengan pihak lain. HAI
