NUNU, MERCUSUAR – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, menghadiri syukuran juara lomba kebersihan tingkat RT se-Kelurahan Nunu, Kecamatan Tatanga, Sabtu (10/9/2022) di kelurahan setempat.
Dalam sambutannya, wali kota mengungkapkan bahwa Kelurahan Nunu luar biasa, karena perubahannya yang begitu cepat. “Artinya dari biasa-biasa saja menjadi luar biasa bersih, dan ini memotivasi wilayah-wilayah yang lain. Apalagi Kelurahan Nunu sudah delapan bulan lalu memulai lomba kebersihan antar RT,”katanya.
Ia mengatakan lomba kebersihan antar kelurahan di Kota Palu nantinya akan memperebutkan total hadiah Rp2 miliar dengan rincian juara 1 Rp1 miliar, juara 2 Rp600 juta, dan juara 3 Rp400 juta.
Wali kota mengungkapkan rasa syukurnya kondisi di Kelurahan Nunu juga semakin kondusif bahkan jalan-jalan di wilayah setempat juga semakin baik.
“Ruang-ruang kecil nanti yang mungkin harus diperhatikan. Secara bertahap memang Pemerintah Kota Palu berupaya mulai dari jalan besar, jalan sedang, jalan kecil, kemudian gang-gang atau lorong-lorong,”ungkapnya.
Menurutnya, saat ini tim penilai Adipura dari kementerian berada di Kota Palu dan sudah mulai melakukan penilaian dua hari berjalan. Hal ini dikarenakan Kota Palu masuk dalam nominasi untuk mendapatkan Piala Adipura.
“Ternyata masa penilaian ini lebih cepat dari yang kita duga. Tadinya kita berfikir penilaian akan dilaksanakan tahun 2023, tapi ternyata tahun 2022 kita masuk dalam nominasi. Alhamdulillah. Ini menunjukkan bahwa ada sedikit perubahan yang kita lakukan dan mengundang perhatian dari luar,” katanya.
Oleh karena itu, Wali Kota mengucapkan terima kasih atas semangat yang terbangun di masyarakat dan berharap semangat tersebut terjaga. Adipura, katanya tidak hanya sekedar piala tapi Adipura harus dijadikan sebagai standar sebuah kota.
“Kalau kita bisa meraih Adipura, berarti pengelolaan lingkungan kita di Kota Palu sudah sesuai dengan sebagaimana seharusnya. Apalagi Kota Palu adalah Ibu Kota. Semoga ini kita jaga terus dan kita pupuk terus,”jelasnya. RES
