TANAMODINDI, MERCUSUAR – Himpunan Pengusaha Laundry Indonesia (HIPLI) Sulteng menggelar kegiatan workshop seminar bagi pelaku usaha penatu atau biasa disebut laundry, yang bertempat di The Sya Regency Hotel, Sabtu (8/9/2018). Seminar dimaksudkan untuk memberikan pemahaman dan sekaligus cara usaha penatu yang bermutu.
Ketua HIPLI Sulteng, Rahmawati Paturusi mengatakan, pertumbuhan usaha penatu di kota-kota besar, hingga pelosok permukiman menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi para pelaku usaha. Pertumbuhan penduduk dan banyaknya esibukan masyarakat sehari-hari membuat usaha penatu kian tumbuh, termasuk di Sulawesi tengah.
Menyadari hal itu, HIPLI menggelar seminar dan workshop untuk berbagi pengetahuan seputar bisnis penatu, serta menghimpun seluruh pengusaha penatu yang ada di sulteng. Dengan tema membangun bisnis penatu berpengetahuan dengan keahlian. HIPLI sulteng mencoba memberikan pengetahuan mengenai pengelolaan bisnis penatu yang bermutu.
Sementara itu Humas HIPLI, Maswiyah mengungkapkan, seminar dan tentang bisnis penatu yang bermutu ini juga menghadirkan para pemateri yang ahli dalam bidang tersebut. Sehingga diharapkan para peserta dapat menyerap pengetahuan mereka tentang bisnis penatu.
Kegiatan ini diikuti sebanyak sekira 50 peserta pelaku usaha penatu dari Kabupaten dan kota di Sulawesi Tengah. Kegiatan juga di rangkaikan dengan pameran seputar barang dan produk yang digunakan dalam usaha penatu. IKI
