Perdana, Sindue Juara GSI Donggala 2025

Selebrasi anak-anak Sindue usai memenangkan kejuaraan GSI Kabupaten Donggala 2025.FOTO : ISSRIN ASSEGAF/MS

DONGGALA, MERCUSUAR — Turnamen Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat Kabupaten Donggala resmi berakhir. Untuk pertama kalinya, Kecamatan Sindue berhasil menyabet gelar juara setelah menaklukkan Sindue Tombusabora (Sintora) dengan skor tipis 2-1 di partai final yang berlangsung di Lapangan Desa Limboro, Kecamatan Banawa Tengah, Sabtu (14/6) sore.

GSI Sindue yang menaklukkan GSI Labuan di semifinal membuka keunggulan lebih dahulu lewat gol cepat dari Geyzan Al Islami yang memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Sintora bangkit dan menyamakan kedudukan melalui tendangan bebas melengkung kapten mereka, Aidil Noor. Bola bersarang indah di pojok kiri atas gawang Sindue yang dijaga kiper Firman.

Namun, hanya semenit berselang, euforia pendukung Sintora pupus. Penetrasi Eza Gionino di kotak penalti diakhiri dengan sepakan menyilang ke sisi kanan gawang, mengembalikan keunggulan Sindue menjadi 2-1.

Alhasil, pluit panjang wasit Fikran yang menyudahi laga disambut tangis haru para pemain dan ofisial Sindue. Gelar juara ini menjadi yang pertama dalam sejarah keikutsertaan mereka di ajang GSI tingkat kabupaten.

Pelatih kepala GSI Sindue, Abdul Hafid, tak bisa menyembunyikan kebanggaannya. Ia menilai kemenangan ini bukan semata hasil kerja keras tim, tapi juga buah dari kekompakan antara guru, pelatih, dan siswa.

“Ini kemenangan milik seluruh masyarakat Sindue, terutama para pendidik SMP. Dukungan moril dari guru-guru serta kekompakan tim pelatih jadi energi tambahan bagi anak-anak untuk tampil penuh semangat,” ujar Hafid.

Sementara itu, pelatih GSI Sintora, Ulhaq, mengakui timnya sedikit menurun dari sisi fisik. Meski begitu, ia tetap mengapresiasi perjuangan para pemain.

“Kami akui faktor kelelahan mempengaruhi performa, tapi saya bangga dengan perjuangan mereka. Anak-anak sudah bermain maksimal sampai akhir,” kata Ulhaq.

Sebagai juara, GSI Sindue berhak atas bonus pembinaan sebesar Rp 3 juta dari panitia penyelenggara. Predikat pemain terbaik diberikan kepada kapten tim Sintora, Aidil Nur dan gelar pencetak gol terbanyak direbut winger GSI Banawa Tengah, Firman. CLG

Pos terkait