PARMOUT, MERCUSUAR – Tim Hisab Rukyat dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) melakukan pengukuran untuk menentukan titik arah kiblat, dalam pembangunan pada salah satu musala di Dusun 4 Desa Binangga Kecamatan Parigi Tengah, Kamis (5/1/2023).
Pengukuran arah kiblat tersebut, dipimpin Ustaz Ali Usman, bersama salah seorang Penghulu di kecamatan Parigi Utara, Ismail yang juga merupakan tim ahli ukur.
Ismail menyampaikan, sebelumnya pihak pengurus musala berkoordinasi dengan Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kabupaten Parmout, untuk mendapatkan petunjuk tentang hal-hal yang dimaksud.
Ismail menegaskan, pengukuran arah kiblat tidak bisa dikira-kira dengan mengarah ke Barat, karena jika terjadi kesalahan, maka akan berakibat fatal pada penentuan arah kiblat tempat ibadah umat Islam.
“Perbedaan satu derajat akan mengakibatkan selisih ratusan kilometer dari ka’bah,” kata Ismail.
Menurutnya, pengukuran arah kiblat sangat penting bagi semua tempat ibadah umat Islam. Oleh sebab itu, pengukuran arah kiblat wajib dilakukan di setiap pembangunan masjid atau musala.
“Alhamdulillah, proses pengukuran berlangsung dengan lancar. Arah penunjuk kiblat baik dalam perhitungan rumus dan kompas manual sama-sama langsung menunjukkan hasil yang baik,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Parmout, Subhan Lapu mengatakan pembangunan musala di Dusun 4 Desa Binangga Kecamatan Parigi Tengah adalah keinginan masyarakat, dikarenakan di lingkungan tersebut rumah ibadah sudah sangat jauh jaraknya.
“Pembangunan musala dimaksudkan agar umat Islam yang ada di dusun 4 lebih mudah dalam melaksanakan salat berjemaah,” jelas Subhan. */IEA
