PALU, MERCUSUAR – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMP di Kota Palu pada hari kedua, sudah berjalan dengan lancar. Sebelumnya pada hari pertama, sejumlah sekolah di Kota Palu mengalami kendala ganguan jaringan, yang menyebabkan mereka terpaksa harus menunda pelaksanaan ujian para siswa.
Pada pelaksanaan UNBK SMP hari kedua, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palu, Ansyar Sutiadi bersama Ketua DPRD Kota Palu, Ishak Cae, kembali melaksanakan peninjauan di sejumlah sekolah yaitu SMPN 1 Palu, SMP Al-Azhar Mandiri Palu dan SMP Swadaya Palu. Rencananya pada hari ke tiga, mereka kembali akan melaksanakan peninjauan di dua sekolah yaitu SMPN 8 Palu dan SMP Alkhairaat Palu.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palu, Ansyar Sutiadi mengatakan, pada hari kedua pelaksanaan UNBK berjalan dengan lancar.
“Pada hari kedua ini tidak ada lagi sekolah yang melaporkan adanya kendala seperti pada hari pertama kemarin. Itu karena kami sudah meminta agar seluruh sekolah kembali melakukan pengecekan sebelum melaksanakan UNBK. Kami hanya bisa berharap agar UNBK kedepannya bisa berjalan sesuai dengan rencana,” katanya, Selasa (24/4/2018).
Pihaknya juga menambahkan, kendala pada hari pertama merupakan masalah secara nasional, karena sejumlah sekolah di Indonesia juga mengalami hal yang sama pada jaringannya. Makanya tidak heran di sejumlah sekolah di Kota Palu juga mengalami persoalan gangguan jaringan pada UNBK.
“Kemungkinan persoalan jaringan pada sesi pertama tersebut karena server pusat tidak mampu melayani ribuan sekolah di Indonesia yang melaksanakan UNBK secara serentak. Makanya pada hari kedua sudah berjalan lancar, karena mereka sudah melakukan antisipasi persoalan tersebut secara cepat,” terangnya.
Persoalan SMPN 9 Palu bermasalah kemarin pada sesi pertama yang jumlah siswanya mencapai 88 orang, sudah bisa melaksanakan UNBK pada sesi keempat, yang memang sudah disiapkan untuk sesi cadangan, jika ada yang bermasalah. Jadi mereka tidak lagi mengikuti ujian susulan seperti yang ditakutkan kemarin. UTM
