POSO, MERCUSUAR – Kepolisian Resor (Polres) Poso bersama unsur TNI Kodim 1307/Poso, Batalyon 714/SM Poso dan Brimob Detasemen B Pelopor Poso, terus mengintensifkan patroli gabungan, pasca ledakan bom yang terjadi di Kota Makassar Minggu (28/3/2021) lalu.
Selain melakukan patroli, penjagaan juga dikhususkan pada sejumlah rumah ibadah yang ada di Kota Poso dan sekitarnya. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, pasca ledakan di depan Gereja Katedral Makassar.
Patroli gabungan dipimpin oleh Kaurbinopnal Sat Sabhara Polres Poso, Aipda Sugrahito.
“Penjagaan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada saudara saudara kami umat Nasrani yang melaksanakan ibadah,” ujar Kaurbinopnal Sat Sabhara Polres Poso Aipda Sugrahito, yang memimpin patroli gabungan tersebut, Rabu (31/3/2021).
Tak hanya dalam Kota Poso, patroli gabungan serupa juga dilakukan di sejumlah wilayah kecamatan hingga desa.
Sebelumnya, Kapolres Poso, AKBP Rentrix Ryaldi Yusuf, telah memerintahkan kepada seluruh jajaran sampai ke tingkat Polsek, untuk bersama-sama TNI dan unsur terkait lainnya, melaksanakan pengamanan, penjagaan dan patroli.
“Pengamanan difokuskan kepada umat Nasrani yang melaksanakan ibadah, sehingga dalam pelaksanaan ibadah dapat berjalan lancar dan aman,” jelas Kapolres.
Kapolres Poso menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Poso untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban serta proaktif memberikan informasi kepada petugas sehingga dapat memutus niat serta kesempatan oleh kelompok yang tidak menginginkan keamanan di bumi Indonesia. ULY
