POSO, MERCUSUAR – PT SJA II bekerja sama dengan Kimia Farma, telah melaksanakan kegiatan vaksinasi COVID-19, untuk seluruh karyawan PT SJA II dan keluarga. Hal ini dalam rangka mensukseskan program pemerintah terkait pelaksanaan vaksinasi COVID-19, juga untuk percepatan pencapaian Herd Immunity,
Pelaksanaan vaksinasi yang dikemas dengan nama Vaksinasi Gotong Royong itu, digelar selama dua hari, yakni 18 hingga 19 Agustus 2021, berlokasi di halaman Kantor PT SJA II, di Desa Matialemba, Kecamatan Pamona Timur, Kabupaten Poso, Sulteng. Kegiatan ini juga merupakan rangkaian dari momentum peringatan HUT ke-76 RI tahun 2021.
Community Development Officer (CDO) PT SJA II, Jon Taruli Tua Gultom mengatakan, jenis vaksinasi yang digunakan adalah Vaksin Sinopharm.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari program Vaksin Gotong Royong secara nasional, juga sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap para karyawan dan keluarganya. Selain itu, perusahaan turut ambll bagian dalam mensukseskan program pemerintah, dalam menekan angka penyebaran COVID-19 di daerah ini,” ujarnya.
Selain menggelar vaksin gotong royong bagi karyawan dan keluarga, kegiatan kali ini juga dirangkaikan dengan pemberian edukasi kepada karyawan dan pihak keluarga, mengenai penerapan protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran COVID-19.
Tidak kurang dari ratusan karyawan dan keluarga, secara antusias mengikuti vaksinasi yang digelar perusahaan grup Astra Agro Lestari (AAL) tersebut, dengan penerapan ketat protokol kesehatan.
Selama pandemi COVID-19 di wilayah Kabupaten Poso, berbagai kegiatan telah dilakukan PT SJA II, sebagai bentuk keseriusan pihak perusahaan dalam mendukung program pemerintah pusat hingga daerah, dalam penanganan dan pencegahan COVID-19. Di antaranya, pemberian bantuan sembako kepada warga terdampak COVID-19, penyerahan alat pelindung diri (APD) dan pemberian masker kepada tim medis, yang tergabung dalam Satgas Penanganan COVID-19.
Bahkan atas partisipasi itu, Pemkab Poso memberikan penghargaan kepada PT SJA II, yang dinilai aktif dalam penanganan COVID-19 di daerah itu. ULY
