Bantuan Pangan Tahap II, Realisasi Sudah Mencapai 91,64 Persen

Heriswan

PALU, MERCUSUAR – Program Bantuan Pangan beras yang digelontorkan pemerintah saat ini sudah masuk pada tahap kedua tahun 2024. Program tersebut, sebagaimana sebelumnya, diberikan dalam bentuk beras 10 kilogram per Kepala Keluarga (KK) selama 3 bulan.

Data dari Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Sulteng, pada alokasi pertama tahap II (April—Mei—Juni) tahun 2024, di Provinsi Sulteng per 18 Mei 2024 realisasi penyalurannya telah mencapai lebih dari 90 persen.

“Sejauh ini, per tanggal 18 Mei 2024 sudah mencapai 91,64 persen di Sulteng,” kata Pemimpin Wilayah (Pimwil) Perum Bulog Sulteng, Heriswan, saat dihubungi, Minggu (19/5/2024).

Capaian tersebut menunjukkan akselerasi penyaluran bantuan pangan beras di Sulteng, merupakan salah satu yang tertinggi, hingga jelang akhir Mei 2024 berada pada peringkat 8 dari 38 provinsi di Indonesia. Bahkan, sempat berada pada peringkat 1 beberapa waktu lalu.

Hal itu, kata Heriswan, dapat tercapai karena koordinasi yang telah terjalin dengan baik antara pihak-pihak yang terlibat. Terutama koordinasi bersama Dinas Pangan baik di tingkat provinsi Sulteng maupun kabupaten dan kota se-Sulteng.

“Sebelumnya kita sudah membangun koordinasi, sehingga saat sudah harus disalurkan kita sudah siap, tinggal jalan. Koordinasi dengan Dinas Pangan provinsi serta kabupaten dan kota bagus, jadi semuanya sudah dapat dijalankan dengan baik,” ujar Heriswan.

Jumlah total bantuan pangan di Sulteng yang disalurkan pada tahap II tahun 2024, lanjutnya, masih sama dengan yang disalurkan pada tahap I, yakni sebanyak sekira 2.500 ton per bulan.

“Artinya, untuk 3 bulan sekira 7.500 ton,” tandasnya. IEA

Pos terkait