PALU, MERCUSUAR – Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Sulteng memenuhi kebutuhan beras premium kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng di 21 Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sebanyak 20 ton.
Pemimpin Wilayah (Pimwil) Perum Bulog Kanwil Sulteng, David Susanto dalam keterangannya di Palu, Selasa (27/9/2022) menerangkan permintaan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan ASN tersebut, merujuk pada Surat Edaran Gubernur Sulteng tentang Penyediaan dan Penyaluran Beras ASN di lingkup Pemerintah Daerah Provinsi Sulteng.
“Sehingga dapat dipastikan, Perum Bulog Kanwil Sulteng makin masif melakukan penyerapan beras petani lokal Sulteng,” kata David.
Ia juga menyampaikan, selain pendistribusian beras jenis premium untuk ASN di Pemprov Sulteng, sepanjang tahun 2022 hingga pekan ketiga bulan September, melalui program Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH), pihaknya telah menggelontorkan beras jenis medium sebanyak 5.087 ton di pasar- pasar kota Palu dan sekitarnya.
“Program ini dimaksudkan, untuk menjaga agar harga beras di pasar tidak mengalami lonjakan,” sebut David.
Bulog Kanwil Sulteng, lanjut David, juga akan menggunakan seluruh instrumen yang ada untuk menjamin ketersediaan pangan. Selain memiliki jaringan infrastruktur kantor, Bulog Sulteng juga memiliki gudang serta penjualan secara retail.
David memastikan, seluruh jaringan yang bekerja sama dengan Perum Bulog Kanwil Sulteng sudah menyediakan kebutuhan beras di tingkat lokal, baik secara offline maupun online, juga outlet-outlet binaan Perum Bulog Kanwil Sulteng seperti RPK (Rumah Pangan Kita) yang tersebar di seluruh Provinsi Sulteng.
“Adapun produk andalan BerasKita dan MALEO menjadi produk penting bagi Bulog Kanwil Sulteng, dan kami berkomitmen menghadirkan beras yang terbaik bagi ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulteng sebagai pelanggan. Kami berharap, dengan adanya pendistribusian beras kepada ASN menjadi sarana Bulog Kanwil Sulteng untuk melaksanakan stabilisasi harga,” tutur David.
Dijelaskan David, tampilan BerasKita dan MALEO memiliki butir patah sebesar 15 persen dan menir 1 persen, sehingga menjadikan tampilannya begitu menarik untuk dirasa, dan telah didukung oleh hak paten dari pemerintah sebagai beras kualitas premium Perum Bulog.
“Pada dasarnya BerasKita dan MALEO Bulog Kanwil Sulteng hadir menjadi jawaban untuk memenuhi dan memberikan kualitas beras premium bagi ASN Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, dan masyarakat pada umumnya,” pungkas David. IEA
