MORUT, MERCUSUAR – Ketua DPRD Kabupaten (Dekab) Morowali Utara (Morut), Hj Megawati Ambo Asa bersama sejumlah anggota dekab lainnya turun meninjau Jembatan Koro Ngkuse yang putus akibat diterjang banjir beberapa hari lalu, Jumat (19/6/2020).
Pada kunjungan itu, Dekab Morut memastikan bahwa jembatan yang merupakan akses satu-satunya penghubung Desa Peleru dan Desa Era di Kecamatan Mori Utara itu akan segera dibangun kembali.
Ketua dekab menyatakan bahwa dalam waktu tujuh hari kedepan dapat dipastikan jembatan tersebut sudah terbangun kembali, hingga akses warga akan kembali normal seperti biasanya.
Pemkab dan Dekab Morut, katanya, menggandeng pihak ketiga yakni PT Sinar Perkebunan Nusantara (perusahaan sawit), untuk membangun kembali jembatan tersebut.
“Jadi kayunya sudah siap. Insyah Allah dalam waktu tujuh hari kedepan sudah terhubung kembali,” ujarnya.
Jembatan yang dibangun tersebut, lanjut Megawati, dipersiapkan untuk arus mobilisasi jangka pendek. Sementara kedepannya akan segera direncanakan pembangunan jembatan permanen.
“Kami segera merencanakan pembangunan jembatan permanen sebagai pengganti jembatan kayu,” sebutnya.
Sementara itu anggota dekab Yanto Baoli menambahkan pihaknya dalam peninjauan tersebut didampingi pihak Dinas Pekerjaan Umum, sehingga kunjungan ini tidak semata formalitas melainkan bisa mewujudkan program peningkatan pembangunan infrastruktur yang pro rakyat.
“Kami sudah hitung jika bangun jembatan permanen estimasi anggarannya diperkirakan mencampai Rp7 Miliar. Untuk perencanaannya sendiri kita berupaya agar segera terlaksana pada tahun ini, sehingga jika memungkinkan bisa dibangun tahun depan,” katanya. VAN
