JAKARTA, MERCUSUAR – Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura menyampaikan kesiapan program Kawasan Pangan Nasional (KPN) di Sulteng, saat bertemu Menteri Pertanian (Mentan) RI, Syahrul Yasin Limpo, di Jakarta, Jumat (15/7/2022).
Pada pertemuan tersebut, Gubernur di antaranya menyampaikan bahwa Sulteng telah menyiapkan lahan seluas total 178 ribu Ha, dengan rincian sekira 90 ribu Ha telah siap standing crope dan polygon, dan 80 ribuan Ha sisanya adalah areal potensi bukaan baru termasuk yang terletak di Desa Talaga Kabupaten Donggala.
“Kebijakan Sulteng menjaga sebagai kawasan pangan, salah satunya dengan menjadikan Kabupaten Poso sebagai lokasi pertanian, yang menyuplai komoditi pertanian untuk wilayah pertambangan Morowali dan Morowali Utara dan sekitarnya,” kata Gubernur.
Saat ini, lanjut Gubernur, Sulteng setiap harinya menyuplai 15 ton sayur ke wilayah Kalimantan, serta 30-50 ton beras pertahun ke Kalimantan.
“Dengan maraknya pertambangan, Sulteng bertekad menjadi penyuplai komoditi pertanian,” imbuhnya.
Selain itu, Gubernur juga menyampaikan kepada Mentan, saat ini tengah menyiapkan wilayah eks terdampak bencana likuefaksi di Karawana, Kabupaten Sigi sebagai lokasi peresmian Food Estate dan KPN, yang rencananya akan diresmikan oleh Wakil Presiden pada 24 September 2022 mendatang. */IEA
