PALU, MERCUSUAR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) mengemukakan bahwa rencana investasi di Sulteng pada Triwulan II mengalami penundaan, akibat wabah Virus Corona atau Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).
Hal ini dikemukakan Kepala DPMPTSP Sulteng, Christina Shandra Tobondo melalui pesan aplikasi WatsApp, Senin (6/4/2020) malam.
“Beberapa investasi mengalami penundaan, namun tidak mengalihkan investasinya ke tempat atau daerah lain,” katanya.
Langkah yang diambil pemprov, sambung Shandra, mengacu pada Surat Edaran (SE) Gubernur Sulteng, Longki Djanggola tentang pencegahan dan antisipasi COVID- 19 di Sulteng.
DPMPTSP Sulteng, katanya, akan selalu menjaga komunikasi dengan pihak investor yang berencana investasi di daerah tersebut.
Dia menambahkan bahwa saat ini realisasi investasi di Sulteng pada Triwulan I sedang dalam proses penginputan data, mengingat Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) sampai minggu ke 2 bulan April 2020.
“Kami sedang menunggu hasil press realese dari BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal),” ungkap Shandra. BOB
