LUWUK, MERCUSUAR – Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai, Hadanudin Idris menjelaskan, website desa berperan penting dalam memperkenalkan potensi desa dan kelurahan, baik komoditi unggulan, letak geografis maupun pariwisata.
Hal itu disampaikan Kadis KISP, saat memberikan penyuluhan kepada para operator desa se-Kecamatan Pagimana, yang digelar oleh mahasiswa KKN-PPM Universitas Tompotika (Untika) Angkatan XXIX Tahun 2022, di Balai Pertemuan Umum Kelurahan Pagimana, Kecamatan Pagimana, Jumat (18/3/2022).
“Website desa penting untuk dimiliki oleh setiap desa maupun kelurahan, yang ada di Kecamatan Pagimana. Hal ini karena setiap wilayah akan memiliki potensi dan keunggulannya masing-masing, seperti komoditi andalan, letak geografis maupun parwisata. Melalui website ini, dapat diketahui oleh banyak orang dalam waktu yang singkat pula,” kata Hasanudin Idris.
Pemerintah desa maupun kelurahan sambungnya, tentunya perlu menginformasikan kepada masyarakat, apa-apa saja kegiatan, maupun program yang telah dilakukan, dalam upaya mendukung terealisasinya visi dan misi Pemerintah Kabupaten Banggai, yaitu melalui postingan-postingan baik di media sosial maupun website desa.
Perihal anggaran lanjutnya, platform website yang disediakan beberapa provider, sangat terjangkau. Didasarkan pada banyaknya fitur, bagus tidaknya tampilan maupun kecanggihan platform. Semakin mahal, tentu semakin baik pula.
“Bapak dan Ibu bisa menganggarkannya lewat Dana Desa, maupun bantuan program Smart Village dari Kemendes RI. Sedangkan DKISP Banggai sendiri, dapat memberikan pendampingan dan pelatihan teknis kepada desa maupun kelurahan yang ingin membuat website desa,” tandas Kadis KISP.
Kegiatan tersebut disambut baik oleh pihak Pemerintah Kecamatan Pagimana, juga dihadiri Wardi Konato selaku Kasubag Perencanaan dan Evaluasi. Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pihak penyelenggara dan narasumber, yang berkenan berbagi waktu, tenaga dan ilmu dalam upaya meningkatkan kapasitas operator desa dan kelurahan dalam bidang pengelolaan dan pembuatan website desa.
Koordinator Kecamatan KKN-PPM Untika, Moh. Sugianto Adjadar mengatakan, kegiatan itu merupakan program di tingkat kecamatan, berdasarkan hasil observasi dan identifikasi, di mana mereka menemukan, hampir seluruh desa dan kelurahan di Kecamatan Pagimana belum memiliki website. PAR/*
