MOROWALI, MERCUSUAR – Mengisi waktu libur Idul Fitri 1439 H, berbagai kegiatan dilakukan oleh masyarakat dengan keinginan masing-masing, mulai dari cuci mata, silaturrahmi keluarga, hingga mengunjungi sejumlah tempat wisata.
Beberapa tempat wisata di Kecamatan Bungku Tengah menjadi serbuan pengunjung untuk bersantai bersama keluarga dalam mengisi hari libur.
Di Desa Sakita misalnya, ada sebuah tempat yang masih sangat alami dan belum terjamah oleh tangan manusia yang kini mulai dimanfaatkan oleh karang taruna desa setempat menjadi salah satu pilihan.
Air terjun Sampalaa dan Baho Bulusa yang masih sangat alami merupakan aset tersembunyi Morowali yang ke depan jika dimanfaatkan dengan baik, bisa menjadi tempat wisata yang patut diperhitungkan keindahannya.
Meskipun belum banyak yang mengetahui lokasinya karena tempat yang lumayan jauh dari perkampungan dan ditempuh dengan berjalan kaki selama kurang lebih setengah jam, namun cukup membuat penasaran para nitizen melihat postingan yang beredar di media sosial.
Salah seorang pengunjung yang ditanyakan mengenai kondisi air terjun tersebut mengatakan, ia dan keluarga baru dua kali datang ke tempat itu, namun ingin terus menikmati alamnya yang indah, udaranya yang masih segar dan air dingin bersih membuatnya tak bosan dan jenuh.
“Menarik dan bagus memang tempat ini, masih alami, airnya dingin, bersih dan jernih membuat saya tidak bosan datang kesini. Hanya memang akses jalan yang perlu diperhatikan oleh pemerintah agar mudah untuk tiba di sini,” tandasnya. BBG
