MOROWALI, MERCUSUAR – Pawai takbir malam Idul Fitri dileoas oleh Asisten I, Bambang S Soerodjo dengan star di lapangan sepakbola Sangiang Kinambuka Kelurahan Marsaoleh Kecamatan Bungku Tengah, Kamis (14/6/2018).
Tak hanya mobil hias, ratusan mobil pribadi juga ikut meramaikan jalannya pawai takbir. Namun sayangnya, kenikmatan malam takbir yang seharusnya bisa dilaksanakan dengan khidmat, harus tercoreng dengan keikutsertaan ratusan sepeda motor berknalpot bogar. Suara bisingnya menimbulkan reaksi keras dari masyarakat Bungku yang mendesak agar pihak Kepolisian mengambil tindakan tegas. Pengendara yang rata-rata di bawah umur tersebut seperti kerasukan setan mengendarai sepeda motornya.
Akhirnya, protes masyarakat Bungku pun ditanggapi oleh pihak Kepolisian Resort Morowali. Dipimpin Kabag Ops, AKP Tommy Gusmayanto, ditambah ratusan personil BKO Polda Sulteng, razia digelar usai pelaksanaan pawai takbir.
Alhasil, ratusan sepeda motor berknalpot bogar diamankan di Pos Polres Ops Mantap Praja Sangiang Kinambuka. Dalam operasi itu, mqsih ada juga pengendara yang sempat lolos dengan cara memutar balik arah dan sempat menabrak anggota Polisi.
Sebelummya, para pengendara diberikan pengarahan oleh Kabag Ops agar tidak mengulangi menggunakan knalpot bogar yang dapat mengganggu kenyamanan masyarakat.
Tommy mengatakan, karena malam tersebut adalah operasi kemanusiaan, maka pelanggar tidak dikenakan tilang, hanya diberikan teguran keras dan melengkapi kendaraannya. BBG
Ratusan Knalpot Bogar Diamankan
