PALU, MERCUSUAR- Hari kelima kejuaraan Sepak bola Piala Soeratin U15 seri Provinsi Sulawesi Tengah , Jumat (17/11/2023), diwarnai dengan kekecewaan tim Putra Lore U15 terhadap Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulawesi Tengah.
Sebagai penyelenggara kejuaraan Sepak bola kelompok usia dini ini, Asprov Sulteng dinilai tak bekerja serius bahkan cenderung merugikan peserta, seperti yang dialami klub Putra Lore U15 saat menghadapi SSB Labuan Beru yang digelar pukul 7.30 pagi.
Pada laga itu, kiper utama, Bojjan tak bisa melanjutkan pertandingan setelah mengalami benturan dengan pemain Labuan Beru di babak pertama. Bojan pun mengerang kesakitan di daerah kemaluannya. Setali tiga uang, kiper pengganti, Revi juga mengalami cedera di jari tangannya dan tak bisa melanjutkan pertandingan.
Tim Kesehatan Piala Soeratin yang seharusnya sudah berada di lapangan sebelum pertandingan dimulai justru belum terlihat. Padahal dalam regulasi PSSI, pertandingan tak bisa dimulai jika tim kesehatan tidak berada di tempat pertandingan.
Salah satu official Putra Lore U15, Lengkong mengaku kecewa karena tim kesehatan dari panitia lambat melakukan tindakan kepada pemain yang cedera.
“Saya selaku manajer sangat kecewa karena hampir 20 menit pertandingan berjalan tim medis panitia baru datang .Sedangkan kedua kiper kami yang main, cedera. Karena tim medis panitia belum datang sehingga tim medis kami yang dengan alat seadanya melakukan tindakan. Saran kami kepada Asprov kami harapkan betul-betul menyediakan tim medis yang selalu siap di lapangan,’’ ujar Lengkong kepada Mercusuar di lapangan Gawalise Tipo, Jumat (17/11/2023).
Terkait hal itu, Anggota Exco Asprov PSSI Sulteng bidang pembinaan usia muda, Judradiwa Badudu menyebut tim medis yang mereka siapkan sudah ada namun di waktu bersamaan berada di lokasi pertandingan Piala Soeratin U13 di Kelurahan Silae.
“Kalau persoalan medis ini sebenarnya sudah ada. Tapi, karena terkendala lokasi pertandingan agak jauh. Jadi, ada dua titik medis yang harus kita butuhkan . Sementara mereka ini (tim medis) agak jauh, jadi, terlambat. Sebenanrnya sudah disiapkan medis sejak awal,” ujar Judradiwa. “Tetap kita arahkan ke rumah sakit kalau memang perlu dirujuk sesuai dengan komitmen,” tutupnya. Pada laga tersebut, Putra Lore U15 menelan kelahan telak 1-5. CLG
