Rembuk Stunting Tingkat Kabupaten Parmout, Fokus Terhadap Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

HLL-f6f0b1a5
FOTO: Kegiatan rembuk stunting  tingkat Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) tahun 2022. FOTO: FATHIA/MS

PARIGI, MERCUSUAR – Kegiatan rembuk stunting  tingkat Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) tahun 2022, masih fokus terkait pada pelayanan kesehatan bagi ibu dan anak. Hal itu terungkap dalam sambutan Bupati Parmout, Samsurizal Tombolotutu, yang dibacakan oleh  Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Parmout, Lewis, yang dilaksanakan pada Senin (28/3/2022), di aula Bappelitbangda Parmout.

Dikatakannya,  percepatan penurunan stunting sebagai salah satu kegiatan kualitas daerah,  yang menjadi program strategis untuk menata kembali pelayanan dasar, khususnya yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan ibu dan anak, konseling gizi terpadu, air minum dan sanitasi. Bukan hanya itu, terkait  pendidikan anak usia dini, serta perlindungan sosial agar lebih terpadu dan tepat sasaran, juga menjadi bagian dari program tersebut.

Untuk itu kata dia,  kegiatan rembuk stunting dilaksanakan sebagai bentuk musyawarah semua pihak, dalam rangka menurunkan prevalensi dan intervensi penanganan stunting.

Tentunya  dengan tujuan menyampaikan hasil rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi,  mendeklarasikan komitmen pemerintah daerah dan menyepakati rencana kegiatan intervensi penurunan terintegrasi serta membangun komitmen publik dalam kegiatan pencegahan penurunan stunting secara terintegrasi.

“Saya berharap kepada bapak, ibu, dapat mengikuti kegiatan ini secara aktif, sehingga informasi yang diperoleh dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya,” tandasnya.

Sehingga, nantinya  pengkoordinasian penanganan isu-isu pelaksanaan dan pemanfaatan hasil aksi konvergensi bagi perbaikan perencanaan dan penganggaran daerah, dapat menjadi langkah kerja bagi penguatan peran dan rencana kerja tim koordinasi, serta memahami persiapan yang perlu dilakukan, menjelang pelaksanaan penilaian kinerja di Kabupaten Parmout.

Kegiatan tersebut diikuti sejumlah OPD terkait dan juga camat se-kabupaten Parmout, juga dihadiri oleh  Kepala Bappelitbangda, Irwan,  Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Parmout, Yusnaini  dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Parmout, Amelia Idris.

Di akhir kegiatan, Lewis menyerahan penghargaan percepatan penanganan, sebagai lokus stunting terbaik dari Pemkab Parmout kepada Desa Gio Induk, Kecamatan Moutong, berupa plakat kepada perwakilan, yakni Kepala Puskesmas Kecamatan Moutong, Yasir Syam. TIA

 

Pos terkait