SIGI, MERCUSUAR – Bupati Sigi, Mohamad Irwan mendorong Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu melakukan penelitian atau penulisan tentang lingkungan di Kabupaten Sigi.
Hal tersebut dikatakan Irwan pada kegiatan peluncuran buku dan penandatanganan MoU antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi dengan UIN Datokarama, di aula Kantor Bupati Sigi, Senin (3/2/2025).
Irwan menyebut hal tersebut dapat dijadikan sebagai ruang pendidikan untuk masyarakat secara umum, salah satunya berkaitan dengan pertambangan.
“Kami tidak menolak tambang. Tapi dengan pikiran-pikiran di dalam penulisan ini nanti bisa menyadarkan masyarakat terkait dampak dari tambang. Untuk apa kita hidup dengan kenaikan ekonomi yang cepat, namun di satu sisi kita akan hancur beberapa tahun ke depan,” tegas Irwan.
“Saya ingin Sigi biar menjadi cerita tapi menjadi hal yang terbukti. Biarlah Sigi hidup dengan ruang alamnya, tidak hidup dengan ruang-ruang yang tambang yang besar,” sambungnya.
Sumbangan pikiran tersebut, yang akan ditulis oleh peneliti dari UIN Datokarama. Hal itu, menurut Irwan sangat menantang dan butuh tantangan dalam menulis.
“Yang namanya akademik, ya, harus menulis sesuai kajian dan lain sebagainya, dan itu tidak ada salahnya,” imbuhnya.
Irwan menyebut hal itu sudah disampaikan kepada Calon Bupati Sigi. Di mana buku hasil penelitian akan disebar pertama ke desa. Kalau sudah sangat baik, maka buku tersebut akan disebar ke sekolah-sekolah.
Sementara itu, Rektor UIN Datokarama, Prof. Dr. Lukman Thahir menyampaikan apresiasi kepada Bupati Sigi yang sudah bersedia melakukan kerja sama tersebut.
Ia berharap akan berlanjut pada pemerintahan Bupati Sigi yang baru nantinya, serta mendapat dukungan semua pihak, sehingga penulisan dan penelitian tentang lingkungan berjalan lancar. AJI
