Remaja Bawa Sajam, Kapolresta Palu Perintahkan Tetap Diproses Pidana

Kombes Pol Barliansyah

BESUSU BARAT, MERCUSUAR – Kapolresta Palu, Kombes Pol Barliansyah, memerintahkan kepada seluruh jajaran, agar remaja atau anggota geng motor yang kedapatan membawa senjata tajam (sajam) tetap diproses pidananya, supaya ada efek jera kepada yang bersangkutan.

“Makanya ada anak remaja atau geng motor yang kedapatan bawa sajam, maka kita proses pidananya supaya ada efek jera,” jelas kapolresta, belum lama ini.

Meniurutnya, tindakan anarkis para remaja yang tergabung dalam geng motor itu, sangatlah meresahkan masyarakat, apalagi sampai membawa sajam berupa parang maupun busur panah.

“Kita tahu sendiri, bahwa sudah ada beberapa warga yang jadi korban akibat kenakalan para remaja geng motor ini,” tambahnya.

Olehnya, lanjut Barliansyah, pihaknya meminta peran para orang tua untuk senantiasa mengawasi pergaulan anak-anaknya, sehingga tidak mudah terjerumus dalam hal-hal negatif.

“Salah satu upaya yang kita lakukan adalah melarang para anak dibawah umur untuk berkendara, dan hal itu telah kita sampaikan ke sekolah-sekolah,” jelasnya.

Sebelumnya, Polsek Palu Barat menangkap dua anggota geng motor karena kedapatan membawa senjata tajam berupa panah busur dan celurit.

“Meski masih di bawah umur, karena kasus geng motor ini merupakan atensi pak kapolresta. Maka kepada anggota geng motor yang kedapatan bawa sajam, akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” demikian diungkapkan, Kapolsek Palu Barat, Iptu M. Johan, Selasa (9/7/2024).

Kapolsek mengatakan, tindakan para geng motor ini sangat meresahkan masyarakat, karena dalam setiap beraksi beberapa anggota geng motor ini kerap membawa senjata tajam, bahkan tidak sedikit masyarakat menjadi korban atas tindakan para geng motor itu.

Penangkapan kedua remaja itu, dilakukan pada Sabtu (6/7/2024) malam, ini merupakan rentetan dari beberapa pekan sebelumnya, di mana para geng motor ini sering melakukan konvoi-konvoi pada tengah malam hingga dini hari, bahkan ada beberapa titik yang mereka jadikan lokasi untuk saling serang. AMR

Pos terkait