PALU, MERCUSUAR – Kementerian Agama Kota Palu memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1443 H, Rabu (9/3/2022). Acara dihadiri oleh unsur pejabat, Ketua DWP beserta seluruh anggotanya, seluruh ASN dan non ASN Kemenag Kota Palu.
Meskipun digelar secara sederhana tapi tujuannya agar mengambil hikmah dari peristiwa Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Kegiatan ini dilaksanakan di aula Kemenag Kota Palu.
Ketua DWP Kemenag Kota Palu, Erna Nasruddin L. Midu, dalam sambutannya mengimbau agar semua anggota DWP aktif dalam kegiatan majelis taklim, yang menjadi salah satu program kegiatan bulanan.
“Dalam peringatan Isra dan Mi’raj kali ini, diharapkan agar dapat mengambil hikmah dari perjalanan Rasulullah SAW, yakni nilai-nilai salat lima waktu, sebagai perintah Allah SWT,” harap Erna.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu dalam arahannya, mengingatkan kepada seluruh jajaran Kemenag Kota Palu, baik ASN maupun DWP, agar cerdas mengikuti media social, terutama terkait Menag yang menjadi sorotan di dunia maya.
“Jadikanlah peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, sebagai momen untuk intropeksi diri, agar menjadi pribadi yang lebih baik dan bertakwa kepada Allah SWT,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Nasruddin L. Midu juga mengatakan, dengan spirit Isra Mi’raj sebagai salah satu peristiwa penting dalam sejarah umat Islam, diharapkan dapat memperteguh tali persaudaraan dan tetap menegakkan salat lima waktu, karena dengan salat, dapat mencegah dari perbuatan keji dan mungkar, tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Nasruddin juga mengimbau agar ASN dan DWP Kemenag Kota Palu, jangan bosan-bosan mengikuti kegiatan majelis taklim, sebagai bentuk pembinaan mental spiritual, yang diharapkan dapat meningkatkan keimanan, ketakwaan dan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai suri teladan dalam kehidupan umat manusia.
Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW kali ini mengangkat tema Spirit Isra Mi’raj sebagai Momentum untuk Mengaktualisasikan Nilai-Nilai Salat dalam Meneguhkan Komitmen Beragama dan Semangat Kebangsaan”. Kegiatan ini menghadirkan ustaz Irham sebagai penceramah. */JEF