BESUSU BARAT, MERCUSUAR – Seorang pelajar SMK di Kota Palu menjadi korban pembusuran, saat sedang melintas di Jalan Raden Saleh, Kelurahan Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur, Rabu (5/2/2025) malam.
Kapolsek Mantikulore, Iptu Siti Elminawati Hasibuan mengatakan, dari keterangan saksi, kejadian pembusuran itu sekira pukul 20.30 Wita, yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK), yang juga menggunakan kendaraan roda dua.
Siti melanjutkan, korban berinisial A merupakan salah satu siswa SMK di Kota Palu, korban terkena busur di bagian lengan sebelah kanan. Saat itu, korban sedang berboncengan dengan temannya berinisial H.
“Tujuan korban dan rekannya pada malam itu hendak menonton pertandingan futsal di GBK, namun begitu tiba di tempat itu, korban mengajak temannya untuk mengambil uang di rumahnya,” jelas kapolsek.
Kemudian, saat diperjalanan, tepatnya dekat lampu merah Jalan Samratulangi, tiba-tiba ada dua orang berboncengan, meneriakan “kenapa”, kepada korban dan rekannya, namun hal itu tidak dibalas atau dihiraukan keduanya, dan terus memacu kendaraannya.
“Begitu A dan H melintas di Jalan Raden Salah, lalu salah seorang dari dua orang itu melepaskan anak busur dan mengenai lengan si A,” ujar Siti.
Lalu, korban meminta rekannya untuk membonceng dirinya kembali ke GBK, untuk memberitahukan kejadian itu kepada teman-temannya, kemudian korban dilarikan ke RSUD Undata, tidak lama berselang, korban dirujuk ke RS.Bhayangkara, untuk tindakan medis.
“Korban mengaku tidak mengenal pelaku,dan selama ini korban juga merasa tidak pernah berselisih paham dengan siapapun,” jelas kapolsek.
Siti menambahkan, pihaknya masih menyelidiki motif dibalik pembusuran itu, kapolsek tak lupa mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya para pelajar agar tidak keluyuran pada malam hari apalagi jika sampai tengah malam, jika tidak ada hal penting yang diurus.
“Saya imbau warga untuk senantiasa waspada, terutama saat malam hari,hindari daerah-daerah rawan,” tutup kapolsek. AMR
