PALU, MERCUSUAR – Jelang bergulirnya Kompetisi Liga 3 , tak hanya klub peserta yang mempersiapkan diri. Sang pengadil lapangan hijaupun wajib menyiapkan daya tahan fisik dan kemampuan berfikir dalam mengambil keputusan untuk memimpin pertandingan yang tak lama lagi akan dimulai.
Peran wasit tentunya sudah tak asing lagi bagi pecinta olahraga seperti Sepakbola. Dalam permainan Sepakbola terutama pada pertandingan yang sangat formal, wasitlah yang menjadi pengatur pertandingan di lapangan. Hak penuh dimiliki wasit selama pertandingan berlangsung kepada termasuk seluruh pelatih, pemain dan tim ofisial.
Terselenggaranya sebuah pertandingan Sepakbola tak akan berjalan teratur tanpa kehadiran wasit, maka dari itu tugas wasit Sepakbola sangatlah penting dan sangat menentukan terhadap hasil pertandingan.
Oleh karena itu, bertempat di lapangan Labuan Panimba, Kecamatan Labuan pada Minggu (22/7/2018) pagi sejumlah wasit Asosiasi PSSI Provinsi Sulteng bertemu dalam sebuah latihan yang dipimpin Asman Tonda, salah satu pengurus Asprov Sulteng bidang Komite Wasit.
Wasit C1 Nasional, Akbar Subekti menyebut latihan yang diikuti wasit dari Askab PSSI Donggala, Sigi dan Kot Palu tersebut difokuskan pada pergerakan wasit maupun asisten wasit.
“Untuk wasit-wasit C3 yang baru, ada praktek lapangan mengenai pergerakan seorang referee dan asisten referee, yang di arahkan langsung pak Asman Tonda yang dibantu beberapa wasit senior. Sedangkan untuk yang senior tadi melanjutkan program latihan minggu lalu yang sudah diajarkan wasit Anas tentang daya tahan dan kecepatan,” terang wasit Liga 1 itu.
Pentingnya peran wasit dalam memimpin Liga 3 Asprov PSSI Sulteng membuat latihan para wasit masih akan ditingkatkan dan mereka akan terus melakukan latihan hingga jelang pertandingan.
“Insha Allah minggu depan masih tetap di lapangan Panimba untuk melanjutkan program latihan tadi serta praktek lapangan untuk wasit-wasit baru,” ujar Akbar mengakhiri.CLG