LAYANA, MERCUSUAR- Atas nama seluruh warga masyarakat kelurahan Layana mengucapkan terima kasih kepada LSM Sahabat Kota yang memilih bakti sosial pengobatan gratis dalam rangka memperingati HUT ke-73 Republik Indonesia. Demikian dikatakan Lurah Layana melalui Kaur Kesra, Ira, saat membuka gelaran bakti sosial di baruga kelurahan Layana Indah, Sabtu (11/8/2018).
Pengobatan gratis tersebut disambut antusias oleh warga masyarakat, terbukti dengan banyaknya warga yang datang mendaftar dan memeriksakan diri serta mengambil obat.
“Memang biasanya warga masyarakat kalau berobat ke puskesmas, tapi begitu mendengar bahwa pengobatan ini membuka pelayanan untuk penyakit umum, mata dan dalam, tentu saja ini menjadi pembicaraan menarik sesama warga masyarakat,” ujar Ira.
Sementara itu, ketua LSM Sahabat Kota, Mayor (Purn) Pol Fredy F Polo, juga berterima kasih kepada pemerintah Kelurahan Layana yang telah memberikan baruga sebagai tempat kegiatan serta memobilisasi warga masyarakat untuk datang berobat.
“Kelurahan Layana adalah kelurahan keenam yang kami kunjungi, dan hingga kini kami sudah melayani sekitar 1500 orang warga masyarakat. Sebelumnya kami sudah melaksanakan hal yang sama di Balaroa, Tipo, Ujuna, Buluri dan Watusampu, dan untuk kelurahan lain masih menunggu konfirmasi,” jelas Fredy.
Bakti sosial kali ini terasa spesial bagi Sahabat Kota, karena dirangkaikan dengan HUT RI yang mengambil tema ‘kerja kita, prestasi bangsa’, sehingga Sahabat Kota menurunkan 13 orang dokter spesialis, 6 orang apoteker serta dokter Candra Halim yang merupakan salah satu dokter akupuntur di Kota Palu.
Dalam kegiatan itu, Fredy mengaku pernah mendapat kasus yang tidak biasa dan langsung merujuk pasien tersebut ke puskesmas dan selanjutnya dirujuk ke rumah sakit Anutapura atau Undata.
“LSM Sahabat Kota lahir pada 17 Agustus 2015 lalu. Kami ada karena melihat problem sosial yang ada ditengah masyarakat serta ingin membantu program pemerintah dalam hal kesehatan,” terang sekretaris Sahabat Kota, Albert Paul.
Sahabat Kota diinisiasi oleh para aktivis kesehatan, dan bukan hanya dari kalangan medis, bahkan beberapa fungsionaris terdapat juga yang bukan berasal dari kalangan medis diantaranya, Ir Elisa Bunga Allo yang merupakan pensiunan PNS, serta ketua Sahabat Kota yang berasal dari pensiunan polisi serta ada juga yang dari guru, swasta, ibu rumah tangga dan lainnya. AMR/*
